Industri pertambangan batu bara telah menjadi salah satu pilar utama dalam pemandangan energi global selama beberapa dekade terakhir. Batu bara, sebagai sumber daya energi yang relatif murah dan melimpah, telah menyediakan bahan bakar penting untuk pembangkit listrik, industri, dan banyak sektor lainnya di seluruh dunia. Meskipun tantangan dan perubahan dalam lanskap energi global, industri pertambangan batu bara tetap relevan dan berperan penting dalam memenuhi kebutuhan energi global.
Dengan menggunakan teknologi pemetaan 3D dan pemrosesan data geospasial, survei pemetaan dapat menghasilkan model digital yang akurat tentang struktur geologi suatu area tambang. Ini memungkinkan perusahaan tambang untuk mengidentifikasi dan mengukur cadangan batubara dengan presisi yang lebih besar, mengurangi risiko pengeboran yang tidak produktif dan memastikan ekstraksi yang optimal.
Salah satu peran utama mahasiswa dalam kegiatan magang adalah pelaksanaan survei lapangan. Dengan bimbingan dari profesional yang berpengalaman, mereka dapat mempraktikkan keterampilan mereka dalam penggunaan peralatan survei seperti GPS, total station, dan perangkat pemetaan lainnya. Melalui survei lapangan ini, mahasiswa dapat mengumpulkan data geospasial yang penting untuk membangun model digital dari area tambang, yang menjadi dasar bagi keputusan operasional dan perencanaan tambang yang efisien.
Adapun kegiatan mahasiswa pada survei lapangan dalam pertambangan antara lain Survey pengukuran topografi original untuk mengetahui kondisi topografi atau kontur asli pada area yang akan dipetakan, Survey pengukuran topografi kemajuan tambang (ekspos material tambang), Survei pengukuran untuk perhitungan volume material, Survei pengukuran titik kontrol vertikal dan horisontal (traverse), Pemasangan patok desain tambang/konstruksi, Survei pengukuran batas area pertambangan, Survey pengukuran batas persil-persil untuk pembebasan lahan, Pemasangan BM dan pengukuran dengan GPS, serta Survey pengukuran cross & long section.
Selain itu, mahasiswa juga membantu dalam analisis dan processing data. Mereka menggunakan
perangkat lunak pemrosesan data geospasial untuk memvisualisasikan dan menganalisis data survei lapangan. Kontribusi dalam menghasilkan informasi yang akurat dan komprehensif memungkinkan perusahaan tambang untuk membuat keputusan yang lebih baik dalam manajemen cadangan dan perencanaan ekstraksi.
Dengan demikian, peran mahasiswa magang dalam survei pemetaan dalam industri pertambangan
batubara tidak hanya memberikan manfaat praktis bagi perusahaan tambang, tetapi juga memberikan kesempatan berharga bagi para mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk karier yang sukses di masa depan. Kolaborasi antara industri dan pendidikan melalui program magang ini menjadi kunci untuk mendorong inovasi dan kemajuan dalam industri pertambangan batubara ke depan.
Penulis : Gilang Nuzul Ramadan & Rian Mirawan
Aktivitas MBKM Prodi Teknologi Survei Pemetaan Dasar : Survei Pemetaan dalam Pertambangan Batubara di PT Harmoni Panca Utama Jobsite PT Batubara Duaribu Abadi
Tags:
Akses terhadap pendidikan
Akses yang setara
Belajar sepanjang hayat
Berbagi pengetahuan
Guru yang berkualitas
Hak Wanita
Inovasi
Kampus Merdeka
Kemampuan Numerik
Kemitraan Global
Kemitraan multi-pemangku kepentingan
Kemitraan publik-swasta
Keragaman budaya
Kerjasama
KESEMPATAN BELAJAR
Keterampilan literasi
Magang Kampus Merdeka
Mendorong inovasi
Mitra
Pelatihan kejuruan
Pendidikan
Pendidikan di negara berkembang
Pendidikan global
Pendidikan universal
Pendidikan untuk keberlanjutan
Pendidikan yang adil
Pendidikan yang setara
Peningkatan kapasitas
Perjanjian kerjasama sains
Perjanjian kerjasama teknologi
Prinsip dasar statistik resmi
Teknologi komunikasi
Transfer teknologi